Tambang, AuraKeadilan.com – Guna melihat ketersediaan bahan pokok dan harga bahan pokok, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kampar lakukan pemantauan harga di pasar Tambang. Pemantauan harga pangan di pasar Tambang, (08/03/23) tersebut langsung dipimpin oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kampar, Ir. H. Cokroaminoto, MM.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kampar, Ir. H. Cokroaminoto, MM didampingi Kabid Konsumsi Penganekaragaman, Hj. Yalen Nikfida, SP dan Kabid Distribusi, Cadangan dan Harga Pangan, Ir. Hj. Nurmaini di sela pemantauan harga pangan di Pasar Tambang kepada wartawan mengatakan, bahwa pemantauan harga pangan di pasar ini penting untuk dilaksanakan.
Cokroaminoto menjelaskan, bahwa kegiatan pemantauan harga pangan di pasar bertujuan untuk tercapainya ketersediaan bahan pangan pokok dengan harga yang stabil dan tersedianya data panel/informasi harga dan pasokan pangan di tingkat produsen, pedagang grosir dan pedagang eceran secara berkala.
Cokroaminoto juga mengatakan, bahwa Berdasarkan hasil pantauan di pasar tersebut, untuk beras KW I sebesar Rp.15.370/kg, beras KW II sebesar Rp. 13.730/kg, beras KW III sebesar Rp.11.695/kg, jagung pipilan sebesar Rp.5.415/kg, kedelai sebesar Rp.17.050/kg, kacang tanah sebesar Rp.27.798/kg, cabe merah keriting sebesar Rp.52.400/kg, cabe rawit sebesar Rp.40.850/kg, bawang merah sebesar Rp.30.640/kg, gula pasir sebesar Rp.14.750/kg, minyak goreng curah sebesar Rp.14.725/kg, minyak goreng kemasan sebesar Rp.19.218/kg, daging kerbau/sapi sebesar Rp.131.200/kg, ayam kampung sebesar Rp.43.675/kg, ayam ras sebesar Rp.24.475/kg, telur ayam ras sebesar Rp.28.975/kg, dan harga tepung terigu sebesar Rp.11.638/kg, ungkap Cokroaminoto.
Kepada wartawan Cokroaminoto juga mengatakan, bahwa saat ini kondisi ketersediaan bahan pokok kita masih dalam kondisi aman. Mengenai harga bahan pokok, juga masih dalam kondisi stabil. “Masyarakat kita tidak perlu kuatir, karena kondisi ketersediaan bahan pokok aman dan harganya masih dalam kondisi yang stabil,” ungkap Cokroaminoto.
Melalui media Cokroaminoto juga menghimbau kepada seluruh pengusaha dan pedagang pasar agar sama-sama menjaga ketersediaan bahan pokok di pasar. Jangan ada pengusaha atau pedagang kita yang nakal yang mau menimbun bahan pokok untuk mendapatkan keuntungan besar. Sehingga membuat ketersediaan bahan pokok di pasar menjadi kurang dan juga menyebabkan harga bahan pokok di pasar tidak stabil, ajak Cokroaminoto.
Cokroaminoto juga menghimbau kepada para petani kita agar terus memproduksi tanaman pangan, sehingga ketahanan pangan kita tetap terjaga dan terkendali secara baik, ungkap Cokroaminoto.(advetorial)
