Bangkinang Kota, AuraKeadilan.com – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Kampar mengharapkan hadirnya Sekolah Lansia Salimah (Salsa) yang diinisiasi oleh PD Salimah Kabupaten Kampar dapat meningkatkan kualitas hidup para lansia di Kabupaten Kampar.
Hal ini disampaikan Kepala DPPKBP3A Kampar, Drs. Edi Afrizal, M.Si melalui Kabid Pemberdayaan Perempuan, Ismulyati, SKM., MKL, saat menghadiri Launching Sekolah Lansia Salimah di Aula SMA Muhammadiyah Bangkinang Kota, Minggu (3/10/2024).
Ia juga berharap dengan adanya Salsa ini bisa meningkatkan kualitas dan produktivitas bagi para lansia Majelis Taklim yang ada di Kecamatan Bangkinang Kota, Bangkinang, Salo dan sekitarnya.
Ia yakin dengan berdirinya Salsa ini dapat menjadi wadah dalam membentuk lansia yang tangguh dan mandiri. Ia meminta kepada seluruh pihak dan dinas terkait untuk turut mendukung Salsa agar berkembang dan maju kedepannya.
“Kami mewakili Pemkab Kampar meminta kepada pihak terkait agar sekolah ini bukan hanya sekedar berdiri dan diresmikan tetapi juga progres programnya juga harus terus berkembang dan semakin baik serya berkelanjutan,” ujarnya.
Ia menyebut, hadirnya sekolah lansia ini menjadi salah satu bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah terhadap para lansia yang sudah tidak produktif.
“Sekolah lansia sebagai wujud dan bentuk kepedulian, perhatian dan penghormatan terhadap lansia sehingga momentum peluncuran atau launching sekolah ini dapat menjadi salah satu cara untuk mengatasi masalah lansia di masa depan,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua PD Salimah Kampar, Ruslina, S.Pd, ia mengatakan, bahwa Salsa ini merupakan salah satu bentuk aksi nyata program Salimah dalam mendukung program kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Kampar dalam mewujudkan lansia yang berdaya demi Kampar Makin Melaju.
“Sekolah lansia ini kami laksanakan bagi para lansia majelis taklim yang ada di Kecamatan Bangkinang Kota, Bangkinang dan Salo serta sekitarnya dengan tujuan menjadikan para lansia bahagia, aktif, produktif, dan kreatif,” terangnya. (Adv)
